Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019

What is Faith?

Beberapa minggu yang lalu saya sedang duduk bersama dengan keluarga, berbincang santai sambil makan malam. Di akhir suapan, entah dari mana asalnya, kami kemudian bicara mengenai iman.             Apa itu iman? Bagaimana seharusnya kita beriman?            Iman adalah suatu konsep yang menarik bagi saya pribadi. Saat ini, pengertian paling pas bagi saya mengenai iman digambarkan secara tepat dalam Ibrani 11:1 “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.”             Kata kunci yang penting mengenai iman adalah: percaya.           Kepercayaan menjadi hal penting dalam iman. Iman berarti meyakini sesuatu, mempercayai, mengimani. Sesuatu yang tidak kita lihat, yang kita harapkan demikian adanya. Dan karena ...

Surat yang Lusuh, Lecek, dan Terselip di Pojok Lemari Itu

Aku cuma takut saja bulan tiba-tiba jatuh dan dimakan kecoa, sementara aku belum bersepeda ke rumahmu malam-malam mengantarkan surat cinta. Karena orang zaman sekarang suka sekali akan misteri, barangkali beberapa hal memang baik tetap menjadi misteri. Seperti ketika aku menulis puisi di atap rumahku, ketika tiba-tiba salju turun di daerah tropis dan semua orang tak tahu, ketika diantara salju-salju itu hadir seorang peri kecil yang membuat malam itu sungguh cantik dan tiada yang tahu karena semua orang sedang lelap tertidur. Kata peri itu, “Jangan bonceng dia naik vespa, dia tidak suka. Satu angkot saja sama dia pulang-pergi, atau lebih baik lagi kalian memancal sepeda bersama-sama ketika matahari hampir terbenam.” Peri itu masih kecil, kurasa dia sok tahu sekali. Tapi benar juga sih, apa katanya. Masalahnya, hujan turun pada pagi setelah malam istimewa itu dan aku masuk angin. Karena itulah aku tidak lagi menulis puisi malam-malam di atas genteng rumahku. Lalu kemarin sore a...

Kenapa Saya Tidak Percaya Hantu

“Hati-hati kalau keluar sore hari, nanti diculik wewe gombel.”             Apa itu hantu? Mungkinkah ada dunia lain diluar dunia yang kasat mata? Bagaimana mungkin, setan, yang ‘seharusnya’ multidimensional, sangat terikat dengan wilayah tempat tinggalnya? Pertanyaan-pertanyaan ini terus ‘menghantui’ saya, membuat saya penasaran dan kepikiran dalam waktu-waktu tertentu. Contohnya subuh ini, sekitar pukul 3 pagi, saat saya seharusnya sedang mengerjakan UTS namun malah ganti haluan menulis tentang hal ini. Pertanyaan ini juga membuat saya bertanya-tanya saat membaca memetwit di Twitter, saat mendengarkan orang lain cerita hantu, saat bergosip tentang urban legend dari sekolah dasar sampai kampus. Polanya hampir selalu sama, yakni, pasti sekolah kita dulu bekas rumah sakit dan kelas atau toilet dulunya kamar mayat.             Diskursus mengenai hantu, setan, iblis, dan ...